Setelah kejadin buaya menerkam manusia warga Idaman minta pemerintah segera turun tim BBKSDA untuk yangkap buaya

Sosial137 Dilihat

Pandeglang, mitrapolisi.com – Dengan adanya kejadian beberapa hari yang lalu buaya menerkam manusia warga Desa Idaman Kecamatan Patia Kabupaten Pandeglang Banten, sekarang warga setempat resah di hantui ketakutan, karena pemukiman mereka di kelilingi kali Cilemer, warga meminta terhadap pemerintah turun tangan segera turunkan tim Balai Besar Konservasi Suber Daya Alam (BBKSDA) untuk secepatnya membersihkan buaya – buaya yang berkeliaran di Kalai Cilemer yang membuat warga ketakutan, Kamis (20/7/2023).

Kali Cilemer tersebut bagi warga Idaman adalah bagian untuk tempat mencari napkah keluarga salasatunya mengambil pasir, cari ikan dan kerang totok yang biasa di sebut warga setempat adalah toe, selain itu juga kalau musim kemarau temapat mandi dan nyuci pakean sehari – hari, makanya dengan adanya buaya tersebut membuat warga sangat terpukul.

Warga Desa Idaman berharap terhadap pemerintah segera turun tangan secepatnya untuk segera menangkap buaya – buaya tersebut yang berkeliaran di kali Cilemer, karena kalau di biarkan buaya tersebut akan terus berkembang biak dan membuat resah warga semakin ketakutan,” harapnya.

Anggota Badan Pemasyarakatan Desa (BPD) juga sebagai lembaga penyalur dan perjuangan aspirasi warga Desa Cecep mengatakan,, dengan adanya kejadian tragedi mengenaskan buaya menerkam manusia di kali Cilemer, yang sedang mencari kerang totok alias toe, warga Idaman sekarang sangat ketakutkan, saya sebagai warga juga sebagai anggota BPD memohon terhadap pihak pemerintah agar segera turun tangan bersihkan buaya – buaya yang bertebaran di kali Cilemer, kasian warga setempat kalau dibiarkan tidak secepatnya di tangani.

Lanjut ia, yang saya lebih takutkam lagi bukan hanya kejadian sekarang namun apabila datang musim hujan pasti banjir langganan akan terjadi, itu akan lebih menakutkan lagi bagi warga Idaman, maka dari itu segeralah pemerintah ambil bagian untuk membersihkan buaya tersebut, jangan sampai adalagi kejadian korban berikutnya,”harapnya.

Desa Idaman punya ciri khas langganan banjir disaat musim hujan, sehingga air bajir sering kali datang secara tiba – tiba kadang malam juga siang, tidak kebayang klau pas banjir binatang tersebut masuk ke pemukiman warga, benar – benar sangat mengerikan dengan adanya buaya yang besar sangat buas itu, kalau pemerintah tidak cepat atasi ini sangat berbahaya bagi warga Idaman.

Masih hal yang, saya minta pihak pemerintah segera turunkan tim BBKSDA untuk tangkap buaya-buaya tersebut, biar taidak adalagi kejadian serupa, cukup yang sudah-sudah saja itu sebuah cambuk buat kami semua yang melihatnya terutama warga Idaman, warga setempat idaman saat ini masih trauma, maknya satu-satunya pihak pemerintah lah harus secepatnya tangani kasusu kejadin ini,” pungkas Cecep. ( Hr )