SIAK, Mitrapolisi.com.
Malam takbiran adalah salah satu tradisi yang dilakukan menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran. Malam takbiran atau takbir keliling ini biasa dilaksanakan pada malam hari tepat sebelum perayaan Hari Raya Idul Fitri.
Biasanya malam takbiran di Indonesia diisi dengan berbagai kegiatan, bisa sesuai tradisi di masing-masing daerah.
Di desa Pinang Sebatang Timur, Tualang, Siak, kegiatan Malam Takbiran berlangsung sejak penghulu atau kepala desanya dijabat oleh Heri Suparjan SE.
“Kegiatan Malam Takbiran telah berlangsung selama lima tahun terakhir ini. Kegiatan ini adalah, rangkaian program menjalani bulan suci Ramadhan serta 1 Syawal atau Idul Fitri,” kata Heri Suparjan, Jumat (21/4/2023) malam.
Kegiatan Malam Takbiran diikuti oleh 9 kelompok, terdiri dari jamaah Masjid dan Mushola yang berada di wilayah desa Pinang Sebatang Timur.
Kegiatan juga dilanjutkan dengan Sholat Idul Fitri, bertempat di Lapangan Bola Kaki yang terletak di areal kantor desa setempat.
Bhabinkamtibmas Desa Pinang Sebatang Timur BRIPKA Jumi Pardamaian Sihombing, mengklaim kegiatan Malam Takbiran berjalan dengan aman dan kondusif.
“Puji Syukur, kegiatan Malam Takbiran berjalan dengan situasi kondusifitas dan aman. Meski masyarakat yang hadir cukup banyak, namun tetap bisa terkendali berkat kerjasama yang baik antara aparatur desa dan Bhabinkamtibmas,” ujar BRIPKA Jumi.
Kegiatan Malam Takbiran dilakukan dengan takbiran keliling desa, sembari mengumandangkan takbir.
Kurang lebih lima ratus masyarakat ikut hadir menyemarakkan suasana Malam Takbiran, menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. (R/Simon)