Pandeglang(Banten)Mitrapolisi.ComUntuk mengantisipasi perubahan lingkungan strategis yang berkembang pada abad 21 ini dan Krisis pangan global yang sedang melanda, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang gelar kegiatan Sekolah Lapang (SL) disetiap kecamatan yang ada di Kabupaten Pandeglang. Selasa (19/09/2023).
Dalam Kegiatan tersebut, dihadiri, Kepala Desa Banyuresmi, Camat Jiput, Korluh Kecamatan Jiput, KTNA, Polsek, dan koramil.
Tujuan dilaksanakanya Sekolah Lapang (SL) tersebut adalah untuk peningkatkan keterampilan dan peran petani dalam pembangunan pertanian.
Selain itu, kegiatan ini juga dimaksud, agar petani dapat meningkatkan ilmu dan keterampilannya, dengan begitu, produktifitas pertanian akan meningkat.
Tak hanya itu, Sekolah Lapang ini juga dilaksanakan 4 kali pertemuan dalam dua bulan disetiap kecamatan dengan total 35 unit sekolah Lapangan.
Salah satunya kegiatan tersebut di laksanakan di Poktan Mekar Mulya Desa Banyuresmi, Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang-Banten.
Dalam sambutanya, Camat Jiput mengatakan, dirinya berharap kepada para peserta (Poktan) Mekar Mulya agar bisa mengikuti SL tersebut dengan sungguh-sungguh.
“Saya berharap kepada seluruh peserta agar bisa mengikuti lebih serius, bersungguh-sungguh, dan mengaplikasikan serta sebarluaskan ilmu yang diperoleh dari kegiatan SL ini.” Ucapnya
Ditempat yang sama, perwakilan dari pihak kepolisian Polsek jiput menambahkan bahwa, organik bagus untuk lahan serta antisipasi kelangkaan pupuk.
“Saya kira, organik ini sangat bagus untuk lahan, serta bisa mengantisipasi apabila kelangkaan pupuk.” Imbuhnya
Sementara itu, pihak KTNA menjelaskan bahwa, untuk mendapatkan organik ini tidak perlu modal (biaya).
“Untuk mendapatkan organik itu sangat mudah bahkan murah, dan tidak perlu modal atau biaya.” Katanya. ( Hru / Mp )