INDRAMAYU — Terwujudnya pembangunan daerah sangat penting dapat menyasar disejumlah aspek, salah satunya pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Termasuk Pemerintah Kabupaten Indramayu telah memberikan perhatian penting bagi sektor terciptanya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Salah satunya berkat Program Perempuan Berdikari (Pe-Ri) satu di antara sepuluh program Bupati Indramayu Nina Agustina telah memberikan manfaat kepada masyarakat Kota Mangga.
Bupati Indramayu Nina Agustina menyebutkan, sebanyak 1330 pelaku wirausahawan di Kabupaten Indramayu tumbuh selama 2 tahun yang di mana mereka merupakan Purna Pekerja Migran Indonesia (PMI) sebagai penerima manfaat program Perempuan Berdikari (Pe-Ri).
“Sejak 2021 hingga 2022 tercatat Purna PMI yang mendapatkan pelatihan sebanyak 1330 orang,” katanya saat menghadiri penandatanganan kerja sama wujud sinergitas TNI dan Polri dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan dan Pembinaan UMKM, di Aula Atmani Wedhana Polres Indramayu, Senin (15/5/2023).
Dijelaskan Bupati Indramayu Nina Agustina, Program Pe-Ri merupakan pelatihan kewirausahaan secara berkelompok bagi para Purna PMI. Diharapkan pada Tahun 2026 program bisa mencetak 6000 wirausahawan.
“Ditargetkan pada 2026 akan ada 6000 wirausahawan baru di Kabupaten Indramayu berkat Program Pe-Ri,” pungkasnya.
Dalam kesempatan ini pula Bupati Indramayu Nina Agustina sangat mendukung sinergitas antara TNI dan Polri dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan dan Pembinaan UMKM.(Tio)