Scroll untuk baca artikel dibawah
Example floating
Example floating
Artikel

Aktivis Ahmad Amin Rifa’i Dukung Bea Cukai: “Beri Ruang Transisi bagi Pengusaha Rokok Kecil di Madura Tak Hanya Menindak”

43
×

Aktivis Ahmad Amin Rifa’i Dukung Bea Cukai: “Beri Ruang Transisi bagi Pengusaha Rokok Kecil di Madura Tak Hanya Menindak”

Sebarkan artikel ini
Ahmad Amin Rifa’i Dukung Penuh kepada Langkah Bea Cukai
Example 468x60

Sumenep||mitrapolisi – Aktivis sosial asal Sumenep, Ahmad Amin Rifa’i, menyatakan dukungannya terhadap langkah Bea Cukai dan aparat penegak hukum dalam menertibkan peredaran rokok ilegal di Madura. Namun, ia menekankan pentingnya pendekatan yang lebih bijak dan solutif agar kebijakan tersebut tidak sekadar menindak, melainkan juga membimbing pelaku usaha menuju jalur legal.

Menurut Ahmad Amin, Madura memiliki potensi besar di sektor industri hasil tembakau, yang selama ini turut menggerakkan roda ekonomi masyarakat kecil. Karena itu, penegakan hukum perlu dibarengi dengan ruang transisi dan bimbingan usaha bagi produsen rokok skala kecil agar mereka dapat beralih menjadi usaha legal dan berizin.

Example 300x600

“Saya mendukung langkah Bea Cukai dan aparat, asalkan tidak hanya menindak, tapi juga memberi ruang transisi. Misalnya, membantu pengusaha kecil beralih ke produksi legal dengan bimbingan dan izin resmi,” ujarnya, Kamis (10/10/2025).

Ahmad Amin menilai, pemerintah daerah dan pusat harus hadir memberi solusi nyata, bukan hanya menegakkan aturan. Ia menyebut, kemudahan perizinan, pembinaan usaha, serta perlindungan terhadap petani tembakau akan menjadi kunci bagi tumbuhnya industri rokok Madura yang sehat dan berdaya saing.

“Kalau pemerintah bisa memberi kemudahan izin, pembinaan usaha, dan perlindungan petani, saya yakin masyarakat Madura akan memilih jalur legal. Karena masyarakat di sini sebenarnya taat, hanya butuh jalan yang jelas,” tegasnya.

Lebih lanjut, Ahmad Amin menyerukan agar semua pihak — mulai dari aktivis, NGO, aparat penegak hukum, pemerintah daerah, hingga pelaku usaha — bersinergi membangun ekosistem industri rokok yang berkelanjutan, patuh hukum, dan menyejahterakan masyarakat.

“Saya berharap ke depan, industri rokok Madura bisa menjadi sumber pendapatan daerah yang sah, bukan malah menjadi masalah hukum berkepanjangan,” pungkasnya.

 

 

Penulis: Redaksi

Example 120x600